MENCIPTAKAN KOLABORASI BERSAMA UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP

MENCIPTAKAN KOLABORASI BERSAMA UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP
MENCIPTAKAN KOLABORASI BERSAMA UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP

Rakerda REI Sulsel yang berlangsung di Hotel Claro Makassar, Jl. AP Pettarani, Senin (17/2/2025).

Dewan Pimpinan Daerah Real Estate Indonesia (DPD REI) Provinsi Sulawesi Selatan menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) tahun 2025 pada 17 Februari, 2025 di Hotel Claro, Makassar.

Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. Fadjry Djufry mengapresiasi Rakerda ini karena akan memberi dampak positif pada perkembangan dunia properti di Sulawesi Selatan. Sekretaris DPD REI, Ir. Raymond Ardan Arfandy juga menyampaikan bahwa REI harus terus berinovasi dan adaptif terhadap segala perubahan dan tantangan dalam dunia properti.

Keberadaan REI sebagai perhimpunan pengembang perumahan menjadi salah satu solusi dan mitra masyarakat agar mudah memiliki rumah. oleh karena itu dibutuhkan kolaborasi antara REI bersama dengan pemerintah dan perbankan untuk membangun kota mandiri dalam mewujudkan 3 juta rumah yang merupakan program Presiden Prabowo.

Pada kesempatan ini, Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi Sulawesi Selatan hadir dan diwakili oleh Kepala Bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman, Burhanuddin, ST. , M. SP.

Berdasarkan Wawancara Khusus Bersama Ketua Panitia Rakerda Rei H Akhmad Ariesta Gemilang

Di era sekarang ini banyak hal-hal yang terjadi khususnya di bidang properti perumahan, sehingga pada dasarnya REI mempunyai kapasitas untuk mengatur anggotanya namun jika memang ada yang terjadi yang bahkan merugikan masyarakat itu hanyalah oknom yang nakal dan tidak semua pegembang/ developer masuk dalam organisasi REI, sehingga di harapkan konsumen haru jeli dan teliti dalam berinvestasi dan memilih developer yang terpercaya dan mempunyai kredibilitas, agar tidak terjadi masalah yang merungikan dalam berinvestasi.

REI sangat mendukung program pemerintah 3 juta rumah dalam lingkup nasional, dan jika dilihat dalam lingkup Sulawesi Selatan fokus pada pembangunan 30 ribu unit dalam satu tahun. Namun mirisnya adalah sekarang di Sulawesi Selatan ada 40 ribu warga tidak memiliki rumah.

Seperti visi dan misi REI membuat rumah yang berkualita untuk masyarakat, sehingga harus membangun sinergi kolaborasi tentang segala perubahan. REI mempunyai tantangan yang cukup besar di era perkembangan sekarang yaitu jika dilihat secara makro kondisi ekonomi dunia memang sedang tidak baik-baik saja, bnayak indikator yang terganggu seperti suplai dan demand bukan hanya di sektor properti namun juga di sektor lainnya.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Open chat
Halo Kak
Ada yang bisa kami bantu ?